Kamis, 30 September 2010

Makalah SIM

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN 1
SIM

LOGO_GUNADARMA

Nama        : Sri Wahyuni
NPM          : 30109682
Kelas         : 2DB07

UNIVERSITAS GUNADARMA
2010
Kata Pengantar

Dengan  nama Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang. Shalawat dan salam semoga selalu tercurah kepada baginda Rasulallah Saw., yang telah menyampaikan amanat kepada umat manusia.
Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat komponen utama, yaitu perangkat keras, sistem operasi, program aplikasi dan pengguna. Pada suatu sistem komputer, sistem operasi berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan perangkat keras yang digunakan dalam berbagai program aplikasi.
Dengan berharap pahala dari Allah Swt., makalah yang saya buat semoga bermanfaat bagi semua orang. Amin



Jakarta, Oktober 2010

        Penulis


1
Daftar Isi

Kata Pengantar ………………………………………………………… 1
Daftar Isi ………………………………………………………………. 2
Sejarah Sistem Informasi ……………………………………………… 3-4
Perkembangan Sistem Operasi Komputer …………………………….. 5
Pelayanan Sistem Informasi …………………………………………... 6
Kelebihan Chrome OS ……………………………………………….... 7
Karakteristik SIM ……………………………………………………… 8
Tujuan Umum ………………………………………………………….. 9
Bagian dari SIM ………………………………………………………. 10
Kualitas dari SIM …………………………………………………….. 11-18
Daftar Pustaka ………………………………………………………… 19




2
Sejarah Sistem Informasi

Pengertian Sistem Operasi Komputer
Sistem operasi adalah sebuah penghubung antara pengguna dengan perangkat keras (mesin) komputer. Pengertian sistem operasi secara umum adalah pengelola seluruh sumberdaya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (sistem calls) ke pemakai mesin komputer, dengan tujuan memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan berbagai sumberdaya yang tersedia pada sistem komputer.

Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat komponen utama, yaitu perangkat keras, sistem operasi, program aplikasi dan pengguna. Pada suatu sistem komputer, sistem operasi berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan perangkat keras yang digunakan dalam berbagai program aplikasi.

Sistem operasi dapat dikatakan adalah perangkat lunak yang sangat kompleks. Hal-hal yang ditangani oleh sistem operasi bukan hanya satu atau dua saja, melainkan banyak hal. Dari menangani perangkat keras, perangkat lunak atau program yang berjalan, sampai menangani pengguna. Hal tersebut menyebabkan sebuah sistem operasi memiliki banyak sekali komponen -komponen  tersendiri  yang  memiliki  fungsinya  masing-masing.  Seluruh  komponen  yang menyusun sistem operasi tersebut saling bekerja sama untuk satu tujuan, yaitu efisiensi kerja seluruh perangkat komputer dan kenyamanan dalam penggunaan sistem komputer dengan perantaraan sistem operasi.



3
Sistem operasi berfungsi ibarat pemerintah dalam suatu negara, artinya sistem operasi membuat kondisi, agar mesin komputer dapat menjalankan program-program komputer secara benar. Untuk menghindari konflik yang terjadi pada saat pengguna menggunakan sumberdaya yang sama, sistem operasi mengatur pengguna mana yang dapat mengakses suatu sumberdaya.



Oleh karena itu sistem operasi juga sering disebut resource allocator. Satu lagi fungsi penting sistem operasi adalah sebagai pengontrol program yang bertujuan untuk menghindari kesalahan (error) dan penggunaan komputer yang tidak perlu.












4
Perkembangan Sistem Operasi Komputer

Setelah komputer diciptakan, sistem operasi mengalami perkembangan yang sangat pesat, dan bisa dibagi kedalam empat generasi :
1. Generasi Pertama, antara tahun 1945-1955. Generasi ini adalah awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik, hal itu disebabkan kecepatan manusia untuk menghitung terbatas dan manusia sangat mudah untuk membuat kecerobohan, kekeliruan bahkan error. Pada generasi ini belum ada sistem operasi, maka sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara langsung.
2. Generasi Kedua, antara tahun 1955-1965 generasi ini adalah masanya Batch Processing System, yaitu Job yang dikerjakan dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan. Pada generasi ini sistem komputer belum dilengkapi sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem operasi telah ada, contohnya fungsi sistem operasi adalah FMS dan IBSYS.

3. Pada generasi ketiga antara tahun   1965-1980, sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak pemakai sekaligus, dimana pemakai-pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal secara on-line ke komputer, maka sistem operasi menjadi multi-user (digunakan banyak orang sekaligus) dan multi-programming (melayani banyak program sekaligus).
4. Generasi keempat, sistem operasi berbasis Jaringan, yang terjadi antara tahun 1980 -199x.  Sistem  operasi  dipergunakan  untuk  jaringan  komputer  dimana  pemakai  menyadari keberadaan komputer-komputer yang saling terhubung satu sama lainnya. Pada masa ini user juga telah dinyamankan dengan Graphical User Interface yaitu antermuka komputer yang berbasis grafis yang sangat nyaman, pada masa ini juga dimulai era komputasi tersebar dimana komputasi-komputasi tidak lagi berpusat di satu titik, tetapi dipecah dibanyak komputer sehingga tercapai kinerja yang lebih baik.
                                                                                                                                              5
Sistem Operasi yang baik harusnya memiliki pelayanan diantaranya adalah : pembuatan dan pengeksekusian program, pengaksesan I/O device, pengaksesan terkendali terhadap file, pengaksesan sistem, deteksi dan pemberian tanggapan pada error serta adanya penghitungan operasi (operation accounting) yang ditanganinya.

Sistem Operasi menyediakan fasilitas dan layanan untuk membantu pemrogram untuk menulis program. Eksekusi program yang berarti instruksi-instruksi dan data-data harus dimuat ke main-memory, perangkat-parangkat masukan/keluaran dan files harus diinisialisasi, serta sumber-daya yang ada harus disiapkan, semua itu harus di tangani oleh sistem operasi. Pengaksesan I/O device artinya sistem operasi harus mengambil alih sejumlah instruksi yang rumit dan sinyal kendali menjengkelkan agar pemrogram ataupun pengguna, dapat berfikir sederhana dan perangkatpun dapat beroperasi.

Pengaksesan terkendali terhadap file yang artinya Disediakannya mekanisme proteksi terhadap file, untuk mengendalikan pengaksesan terhadap file tertentu, sedangkan pengaksesan sistem artinya pada pengaksesan dipakai bersama (shared system). Fungsi pengaksesan harus menyediakan proteksi terhadap sejumlah sumberdaya dan data dari pemakai tak terdistorsi serta menyelesaikan konflik-konflik dalam perebutan sumberdaya.

Deteksi dan Pemberian tanggapan pada error yaitu Jika muncul permasalahan muncul di sistem komputer maka sistem operasi harus memberikan tanggapan yang menjelaskan error yang terjadi  serta  dampaknya  terhadap  aplikasi  yang  sedang  berjalan.  Operation  accounting mempunyai arti bahwa sistem operasi yang bagus mengumpulkan data statistik penggunaan beragam sumberdaya, dan memonitor parameter kinerja.



6

Pichai membeberkan 5 kelebihan memakai Chrome OS :
1. Booting yang Cepat
Pichai menyebutkan bahwa Chrome OS sama seperti sebuah televisi saat dinyalakan. Tidak memiliki jeda waktu booting yang lama, karena tak memiliki aplikasi lokal yang membatasi ruang gerak hardware.
2. Masalah Keamanan
OS ini diintegrasikan dengan Chrome browser. Dengan demikian maka selayaknya browser, OS ini akan langsung mengupdate sistem keamanannya secara default. Hal ini masih ditambah lagi dengan penyimpanan data secara fisik dalam storage yang kini dirancang minimalis. Pasalnya semua data dapat disimpan secara online.

3. Dukung Arsitektur X86 dan ARM

Google berjanji untuk mengaplikasikan baik arsitektur X86, ARM dan code-code populer bagi netbook lainnya.
4. Menu Aplikasi
Sebuah aplikasi web yang baru kini dapat ditemui dalam menu aplikasi secara permanen pada Chrome OS ini. Hal ini akan membantu pengguna untuk mencari sebuah aplikasi baru langsung secara online. Selain memudahkan pengguna menu aplikasi ini juga menguntungkan pihak pengembang.
5. Akur dengan Microsoft Office
Walau Microsoft dengan Windows-nya merupakan pesaing berat mereka, namun Chrome OS ini ternyata juga mendukung dijalankannya dokumen office. Saat peluncuran Chorme OS, Pichai juga mendemokan bahwa Chrome dapat membuka sebuah dokumen via Microsoft office live. Microsoft office live adalah sebuah aplikasi web gratis bagi pengguna Windows live.

7
Karakteristik dari SIM :
1.      Merupakan salah satu dari 5 sub sistem dalam CBIS
2.      Mempunyai tujuan untuk mempertemukan seluruh informasi yang diperlukan oleh manajer pada semua tingkat organisasi
3.      Merupakan seluruh fungsi sistem informasi didalam suatu sub sistem input, database dan sub sistem output
4.      Memberikan gambaran terhadap attitude eksekutif dengan penyediaan komputer untuk membantu pemecahan masalah organisasi.

Sistem Informasi Manajemen menurut :
a)      Robet G Murdick & Joel E Ross
Proses komunikasi dimana input dan output yang direkam, disimpan dan diproses untuk pengambilan keputusan, mengenai perancangan, pengoperasian dan pengendalian.
b)      Gordon B Davis
Sistem manusia dan mesin yang terpadu untuk menghasilkan informasi guna mendukung operasi, manajemen dan fungsi pengambilan keputusan dalam suatu organisasi.





8

Tujuan Umum

  • Menyediakan informasi yang dipergunakan di dalam perhitungan harga pokok jasa, produk, dan tujuan lain yang diinginkan manajemen.
  • Menyediakan informasi yang dipergunakan dalam perencanaan, pengendalian, pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan.
  • Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.
Ketiga tujuan tersebut menunjukkan bahwa manajer dan pengguna lainnya perlu memiliki akses ke informasi akuntansi manajemen dan mengetahui bagaimana cara menggunakannya. Informasi akuntansi manajemen dapat membantu mereka mengidentifikasi suatu masalah, menyelesaikan masalah, dan mengevaluasi kinerja (informasi akuntansi dibutuhkan dam dipergunakan dalam semua tahap manajemen, termasuk perencanaan, pengendalian dan pengambilan keputusan).

Proses Manajemen

Proses manajemen didefinisikan sebagai aktivitas-aktivitas:
  • Perencanaan, formulasi terinci untuk mencapai suatu tujuan akhir tertentu adalah aktivitas manajemen yang disebut perencanaan. Oleh karenanya, perencanaan mensyaratkan penetapan tujuan dan identifikasi metode untuk mencapai tujuan tersebut.
  • Pengendalian, perencanaan hanyalah setengah dari peretempuran. Setelah suatu rencana dibuat, rencana tersebut harus diimplementasikan, dan manajer serta pekerja harus memonitor pelaksanaannya untuk memastikan rencana tersebut berjalan sebagaimana mestinya. Aktivitas manajerial untuk memonitor pelaksanaan rencana dan melakukan tindakan korektif sesuai kebutuhan, disebut kebutuhan.
  • Pengambilan Keputusan, proses pemilihan diantara berbagai alternative disebut dengan proses pengambilan keputusan. Fungsi manajerial ini merupakan jalinan antara perencanaan dan pengendalian. Manajer harus memilih diantara beberapa tujuan dan metode untuk melaksanakan tujuan yang dipilih. Hanya satu dari beberapa rencana yang dapat dipilih. Komentar serupa dapat dibuat berkenaan dengan fungsi pengendalian.

 

 

 

 

 

 

9

Bagian

SIM merupakan kumpulan dari sistem informasi:
  • Sistem informasi akuntansi (accounting information systems), menyediakan informasi dan transaksi keuangan.
  • Sistem informasi pemasaran (marketing information systems), menyediakan informasi untuk penjualan, promosi penjualan, kegiatan-kegiatan pemasaran, kegiatan-kegiatan penelitian pasar dan lain sebagainya yang berhubungan dengan pemasaran.
  • Sistem informasi manajemen persediaan (inventory management information systems).
  • Sistem informasi personalia (personal information systems).
  • Sistem informasi distribusi (distribution information systems).
  • Sistem informasi pembelian (purchasing information systems).
  • Sistem informasi kekayaan (treasury information systems).
  • Sistem informasi analisis kredit (credit analysis information systems).
  • Sistem informasi penelitian dan pengembangan (research and development information systems).
  • Sistem informasi analisis software
  • Sistem informasi teknik (engineering information systems).










10
KUALITAS INFORMASI
Istilah kualitas informasi (quality of information) terkadang juga dipakai untuk menyatakan informasi yang baik, dari sekian karakteristik yang telah dibahas, kualitas informasi sering kali diukur berdasarkan :
Aman (Secutiy)
Tepat Waktu (Timeliness)
Akurat (Accurate)
Terkait (Relevance)
Lengkap (Completeness)
Korektif (Corectness)
Jelas (Clearly)






11
INFORMASI untuk MANAJEMEN

Salah satu pemakai yang paling banyak menggunakan informasi dalam
suatu organisasi adalah pihak manajemen. Informasi yang dibutuhakan bisa berasal dari pihak internal maupuneksternal, dalambentuk formal ataupun
informal, berdasarkan laporan ataupun komputer.
Informasi yang dibutuhkan oleh manajer bisa dibagi menjadi 6 kategori,
yaitu :
1.Informasi Penyejuk (Comfort Information) adalah informasi keadaan
sekarang yang merangkum keadaan umum bisnis atau organisasi. Misalnya, berisi ringkasan penjualan atau produksi terakhir. Informasi ini biasanya tidak banyak digunakan, tetapi membantu manajer merasa aman terhadap operasi yang telah berlangsung.
2.Peringatan(Warning) berisi penunjuk terhadap sesuatu yang tidak biasa
atau barangkali memerlukan tindakan manajerial atau perubahan- perubahan renacana. Idealnya, manajer seharusnya menerima peringatan-peringatan sedini mungkin sehingga cukup waktu untuk melakukan tindakan sebelum masalah penting yang tidak diharapkan terjadi.
3.Indikator Kunci (Key Indicator) berisi ukuran aspek-aspek penting yang
berkaitan dengan kinerja organisasi, seperti level keluhan pelanggan, yang digunakan untuk memelihara pengendalian perusahaan dan mengidentifikasi permasalahan.
  1. Informasi Situasional (Situational Information) adalah informasi terkini
tentang proyek, masalah, atau isu penting yang memerlukan perhatian
manajer.

  1. Gosip adalah informasi informal yang berasal dari sumber seperti pihak
industri yang terkadang berguna untuk menangani suatu masalah.

  1. Informasi Eksternal (External Information) adalah informasi yang berasal dari luar departemen atau perusahaan. Kadangkala informasi ini masih hangat dan berjangka pendek (missalnya adanya penandatanganan kontrak oleh kompetitor), tetapi kadangkala berjangka panjang (misalnya studi lingkungan yang dilakukan lima tahun terakhir).

12

usaha Anda dalam lima area pengetahuan Sistem Informasi berikut ini.
Konsep-konsep Dasar. Konsep dasar keperilakuan, teknis, bisnis dan
manajerial termasuk mengenai berbagai komponen dan peran sistem informasi. Contohnya meliputi konsep sistem informasi dasar yang berasal adari teori sistem umum, atau konsep keunggulan kompetitif yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi bisnis teknologi informasi dalam keunggulan kompetitif.
Teknologi Informasi. Konsep-konsep utama, pengembangan, dan
berbagai isu manajemen teknologi informasi—yaitu meliputi hardware, software, jaringan, manajemen data, dan banyak teknologi berbasis Internet.
Aplikasi Bisnis. Penggunaan utama dari sistem informasi untuk operasi,
manajemen, dan keunggulan kompetitif bisnis

Proses Pengembangan. Bagaimana para praktisi bisnis dan pakar
informasi merencanakan, mengembangkan, dan mengimplementasikan
sistem informasi untuk memenuhi peluang bisnis.

Tantangan Manajemen. Tantangan untuk secara efektif dan etis
mengelola teknologi informasi pada tingkat pemakai akhir, perusahaan,
dan globaldalam bisnis.







13

Secara efisien memproses transaksi bisnis, mengendalikan proses industrial,
mendukung komunikasi dan kerjasama perusahaan.

Sistem Pendukung Manajemen
Ketika aplikasi sistem informasi berfokus pada penyediaan informasi dan dukungan untuk pengambilan keputusan yang efektif oleh para manajer, aplikasi sistem tersebut akan disebut sebagai sistem pendukung manajemen. Memberikan informasi dan dukungan untuk pengambilan keputusan semua jenis manajer serta praktisi bisnis adalah tugas yang rumit. Berdasarkan konsep, beberapa jenis utama sistem informasi mendukungberbagai tanggung jawab penganbilan keputusan : (1) sistem informasi manajemen, (2) sistem pendukung keputusan, dan (3) sistem informai eksekutif.
Klasifikasi Lainnya Sistem Informasi
Beberapa kategori lainnya sistem informasi dapat mendukung baik aplikasi operasi maupun manajemen, contohnya, sistem pakar dapat memberi saran pakar untuk tugas-tugas dasar operasi seperti diagnosa perlengkapan, atau keputusan manajerial seperti manajemen portofolio pinjaman.Sistem manajemen pengetahuan adalah sistem informasi berbasis pengetahuan yang
mendukung pembentukan, pengaturan, dan penyebaran pengetahuan bisnis ke para pegawai dan manajer di seluruh perusahaan. Sistem informasi yang berfokus pada aplikasi operasi dan manajerial dalam mendukung fungsi bisnis dasarnya seperti akuntansi dan pemasaran, disebut sebagai sistem bisnis fungsional. Terakhir, sistem informasi strategis menerapakan teknologi
informasi pada produk, layanan atau proses bisnis perusahaan, untuk membantunya mendapatkan kelebihan strategis atas para pesaingnya. Jadi, kebanyakan sistem informasididesain untuk menghasilkan informasi dan mendukung pengambilan keputusan dalam berbagai tingkat manajemen dan fungsi bisnis, seperti juga untuk tugas dasar pencatatan serta pemrosesan transaksi.


14
FUNGSI SISTEM INFORMASI
Area fungsional utama dari bisnis yang penting daalm keberhasilan
bisnis, seperti fungsi akuntansi, keuangan, manajemen operasional,
pemasaran, dan manajemen sumber daya manusia.

Kontributor penting dalam efisiensi operasional, produktivitas dan moral
pegawai, serta layanan dan kepuasan pelanggan.

Sumber utama informasi dan dukungan yang dibutuhkan untuk
menyebarluaskan pengambilan keputusan yang efektif oleh para manajer
dan parktisi bisnis.

Bahan yang sangat penting dalam mengembangkan produk dan jasa
yang kompetitif, yang memberikan organisasi kelebihan startegis dalam
pasar global.

Peluang berkarier yang dinamis, memuaskan, serta menantang bagi
jutaan pria dan wanita.

Komponen penting dari sumber daya, infrastruktur, and kemampuan
perusahaan bisnis yang membentuk jaringan









15
KOMPONEN SISTEM INFORMASI
Dalam menerima sumber daya data sebagai input dan memprosesnya menjadi produk informasi sebagai outputnya, sistem informasi memerlukan beberapa komponen-komponen untuk mencapainya. Komponen-komponen tersebut adalah :
Manusia, hardware, software, data, dan jaringan adalah lima sumber daya
dasar sistem informasi.

Sumber daya manusia meliputi pemakai akhir dan pakar sistem informasi, sumber daya hardware terdiri dari mesin dam media, sumber daya software meliputi baik program maupun prosedur, sumber daya data meliputi dasar data dan pengetahuan, serta sumber daya jaringan yang meliputi media komunikasi dan jaringan.

Sumber daya data diubah melalui aktivitas pemrosesan informasi menjadi
berbagai produk informasi bagi pemakai-akhir.

Pemrosesan informasi terdiri dari aktivitas input daalm sistem,
pemrosesan, output, penyimpanan, dan pengendalian

Sumber Daya Sistem Informasi dan Produknya
Sumber Daya Manusia
Para pakar – sistem analis, pembuat software, operator sistem.
Pemakai akhir – orang-orang lainnya yang menggunakan sistem
informasi.

Sumber Daya Hardware
Mesin – komputer, monitor video, disk drive magnetis, printer, pemindai
optikal.
Media – floppy disk magnetic tape, disk optikal, kartu plastic, formulir
kertas.

Sumber Daya Software
Program – program sistem informasi, programspreadsheets, program
word
processing, program penggajian.
Prosedur – prosedur entri data, prosedur untuk memperbaiki kesalahan,
prosedur pendistribusian cek gaji.

Sumber Daya Data
Deskripsi produk, catatan pelanggan, file kepegawaian, database

16
Komponen Input
Komponen input adalah bagian dari sistem yang bertugas untuk menerima data masukan, data masukan ini digunakan sebagai komponen penggerak atau pemberi tenaga dimana sistem ini dioperasikan, komponen penggerak ini terbagi menjadi dua kelompok yaitu:
a. Maintenance input
Maintenance input merupakan energi yang dimasukkan supaya sistem
dapat beroperasi.sebagai contoh dalam suatu sistem pengambilan keputusan, maka maintenance inputnya adalah team manajemen yang
merupakan personil utama pengambil keputusan (decision maker)

b. Signal input
Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran. Dalam sistem pengambilan keputusan tersebut, maka signal inputnya adalah informasi yang menunjang kemudahan pengambilan keputusan tersebut (decision support system)
Komponen Proses
Komponen proses merupakan komponen dalam sistem yang melakukan pengolahan input untuk mendapatkan hasil atau tujuan yang diinginkan, di dalam suatu proses,terjadi berbagai kegiatan seperti klasifikasi, peringkasan, pencarian dat, organisasi data dan lain sebagainya, begitu kompleksnya sebuah proses, maka pada tahap ini diperlukan terjadinya suatu integrasi yang baik antar subsistem secara vertical maupun secara horizontal agar proses interaksi untuk mencapai tujuan dapat berjalan lancar. Sebagai contoh, sistem pengambilan keputusan pembelian barang yang dilakukan oleh seorang kepala bagian pengadaan di suatu perusahaan dagang, harus melibatkan semua subsistem yang terkait seperti kepala gudang, bagian keuangan, bagian inventory dan lain – lain.
Komponen Output
Komponen output merupakan komponen hasil pengoperasian dari suatu sistem. Sistem pengambilan keputusan seorang kepala bagian pengadaan, menghasilkan keputusan dibeli atau tidaknya suatu barang, kemudian menentukan siapa yang akan membeli , jumlah pembelian, tempat atau lokasi pembelian dan sebagainya.



17
Komponen Tujuan
Terdapatnya suatu tujuan yang jelas akan memberikan arah yang jelas pula dalam proses sistem.komponen tujuan merupakan sasaran yang ingin dicapai oleh berjalannya sebuah sistem. Tujuan ini bias berupa tujuan usaha, kebutuhan sistem, pemecahan suatu masalah dan sebagainya.

Komponen Kendala
Komponen kendala merupakan komponen yang berisikan aturan atau batas – batas yang berlaku atas tujuan tersebut. Pendefinisian kendala yang jelas, akan membuat tujuan menjadi lebih bermanfaat. Dengan adanya kendala atau batas – batas yang jelas, maka akan mampu mengidentifikasikan apa yang harus diantisipasikan dalam mencapaitujuan sistem
Komponen Kontrol
Komponen control merupakan komponen pengawas dari pelaksanaan proses pencapaian tujuan. Control disini dapat berupa control pemasukkan input, control pengeluaran data, control pengoperasian dan lain – lain.
Komponen Umpan Balik
Komponen umpan balik merupakan komponen yang memberikan respon atas berjalannya suatu sistem. Komponenini dapat berupa kegiatan seperti perbaikan atau pemeliharaan sistem.








18
Daftar Pustaka













19